Jelang Idul Adha, Penjualan Sapi Kurban di Gowa Sepi Pembeli

Rabu, 14 Juli 2021 18:13 WIB

Share
Penjualan sapi kurban di Gowa sepi pembeli, Ist
Penjualan sapi kurban di Gowa sepi pembeli, Ist

GOWA, POSKOTASULSEL.CO.ID - Jelang hari raya Idul Adha 1442 Hijriah/2021, penjualan sapi kurban di Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan sepi pembeli. Bahkan peternak mengakui penjualan sapi turun hingga 50 persen.

Peternak sekaligus penjual sapi kurban di Jalan Tun Abd Razak Gowa, Daeng Intang mengatakan sejak dua tahun terakhir penjualan sapi kurban mengalami penurunan hingga 50 persen, hal itu disebabkan oleh pandemi covid 19.

"Penurunan penjualan sekitar 50 persen, biasanya saya jual ratusan ekor ini sekarang seratus ekor belum dapat," sebutnya.

Ia mengaku jika dibandingkan dengan sebelum wabah covid 19 melanda indonesia, khususnya Kabupaten Gowa ia mampu menjual ratusan ekor dalam waktu satu minggu.

"Kalau sekarang susah, paling banyak itu instansi ambil 5 ekor, biasanya sampai 10 ekor sapi, sementara yang laku sampai saat ini baru sekitar 80 ekor yang terjual," ujarnya.

Ada tiga jenis sapi kurban yang ia jual dengan harga yang bervariasi mulai dari sapi jenis Brahman, limosin/simental dan sapi jenis Bali.

"Paling laku itu jenis Bali, mulai harga 10 juta sampai 30 juta, Simental dan Simosin harga 35 juta hingga 80 juta dan jenis Brahman harga 25 juta," ujarnya.

Meski penjualan sapi menurun, namun harga sapi tahun ini naik.

"Biasanya kita beli kepada pemilik sapi dengan harga 12 sekarang kita ambilkan 13 juta," jelasnya.

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler