Dua Siswa SMA Islam Athirah 1 Makassar akan Belajar di Inggris, Kepala Sekolah : Ruang Bebas Bagi Siswa yang Mau Mengambil Program Pertukaran Pelajar

Jumat, 13 Januari 2023 20:31 WIB

Share

SULSEL.POSKOTA.CO.ID, Makassar - Dua siswa dari SMA Islam Athirah 1 Makassar akan berangkat ke London, Inggris. Siswa tersebut akan menjalani proses belajar mengajar selama satu semester yakni sejak bulan Januari hingga Juni 2023.

Melalui program Overseas Siswa SMA Islam Athirah di City College Plymouth UK, mengantarkan kedua siswa tersebut untuk dapat merasakan belajar di luar negeri.

Overseas Siswa SMA Islam Athirah merupakan program kerja sama antara SMA Islam Athirah 1 Makassar dengan PDVL Overseas Advisory.

Kedua siswa yang mendapat kesempatan program tersebut adalah Muhammad Naufal Zulwi dan A Muhammad Yusuf S Rum.

Proses mereka mendapatkan kesempatan ini tidak mudah. Wakasek kurikulum SMA Islam Athirah 1 Makassar, B.J. Gunawan, S.Pd., M.Pd. menjelaskan ada tahapan yang harus mereka jalani pada program ini.

"Mereka telah mengikuti beberapa tahapan berupa tes yang ketat untuk lolos dalam program ini. Dimulai dengan tes kemampuan bahasa Inggris. Siswa yang mendapat nilai tertinggi akan berkesempatan untuk masuk tahap wawancara," jelasnya.

SMA Islam Athirah 1 Makassar kemudian menggelar acara pelepasan untuk dua siswa tersebut di Void lantai 7, menara Sekolah Islam Athirah pada Jumat (13/1/2023).

Kepala SMA Islam Athirah 1 Makassar menyatakan untuk selalu mendukung siswa serta memberi ruang bebas bagi yang ingin mengambil program pertukaran pelajar.

"Selaku kepala sekolah sangat mendukung dan memberi ruang bagi siswa yang mau mengambil program pertukaran pelajar ke luar negeri. Sangat merekomendasikan anak-anak mengambil program pertukaran ini ke UK London karena SMA Islam Athirah 1 Makassar sudah menjalin kerjasama ini sejak 2019 lalu dengan PDVL sebagai jembatan pertukaran dan pihak City College Plymounth tempat belajar anak-anak di london," tutur Tawakkal Kahar, S.Pd., M.Pd. selaku kepala SMA Islam Athirah 1 Makassar saat memberi sambutan pada acara pelepasan, Jumat (13/1/2023).

Tawakkal Kahar juga menjelaskan bahwa program ini tidak membuat siswa yang berangkat akan tinggal kelas setelah pulang dari London nanti.

Halaman
Reporter: Ansharil
Editor: Ansharil
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler